Zidane Mengamuk, Madrid Lepas Ronaldo Dan Lambat Datangkan Pogba

Zidane Mengamuk, Madrid Lepas Ronaldo Dan Lambat Datangkan Pogba

Agen Bola – Mantan presiden Real Madrid, Ramon Calderon mengatakan jika kepergian Zinedine Zidane saat itu 2017/18 lalu di karenakan keributan karena Gareth Bale. Bukan karena keributan di ciptakan Bale, tetapi Zidane ingin mempertahankan Cristiano Ronaldo dari pada Bale.

Zidane mengungkapkan sudah tidak akan memainkan Bale dalam tur pramusim di daftar susunan pemain. Sesuai dengan pertandingan pramusim International Champions Cup, Minggu 21/7. Di beritakan jika Bale tidak masuk daftar susunan La Liga di klub dan berusaha menjualnyal.

Ucapan dari Zidane itu di respon dari berbagai pihak, termasuk mantan presidennya Real Madrid.

Ramon Calderon mengungkapkan jika situasi Zidane dan Bale telah lama di mulai sejak 2017/18 lalu. Keputusan mantan gelandang Prancis itu mundur dari kursi juga alasan konyol Real Madrid menganggap Cristiano Ronaldo tidak lagi sehebat dulu dan akan menjualnya.

Baca Juga : Matthijs De Ligt Memuji Kinerja Mino Raiola Sebagai Agen

Blunder Di lakukan Florentino Perez

“Zidane menyarankan Madrid mempertahankan Cristiano Ronaldo dan menjual Bale. Florentino Perez tidak perduli dan mengikuti saran itu, jadi Zidane meninggalkan klub,” ucap Calderon dikutip dari Skysports.

“Madrid mengabaikan Zidane yang meminta mereka mempertahankan Ronaldo dan menjual Bale. Zidane menganggap itu tidak masuk akal dan Madrid sudah di ingatkan akan kesalahannya tetapi Madrid tetap melompat ke jurang.” Ungkap Ramon.

Calderon menjelaskan kembali jika Bale bisa saja tidak di jual Madrid tetapi tidak ada pemain top yang mau menjadi pemain cadangan.

“Bale pastinya tetap ingin bermain, tidak peduli di mana tetapi saya pikir di klub besar, tetapi tidak ada tawaran datang, itu adalah masalah lain. Mereka ingin menjualnya tetapi klub lain sulit karena masalah nilai transfer dan gaji tinggi,” jelas Calderon.

“Saya berpikir solusi yang paling tepat adalah Madrid meminjamkan pemain tersebut ke klub lainnya, tetapi tidak ada klub yang tertarik melakukanya, ini sulit” tukas presiden Madrid pada periode 2006 hingga 2009 itu.

Baca Juga : PSG Lebih Tertarik Paulo Dybala Dari Pada Coutinho Dan Dembele

Lambat Mendatangkan Paul Pogba

Zidane juga sangat kecewa dengan Real Madrid yang sangat tidak konsisten dan mengulur waktu mendatangkan Paul Pogba. Madrid kembali bersikukuh untuk menunda kedatangan Pogba dan masih mempertahankan Gareth Bale.

Terdapat berita Zidane dan Florentino Perez sang presiden El Real berdebat kembali soal pemain yang tak kunjung di datangkan.

“Ketika Zidane di datangkan Perez dalam kondisi terpuruk, ia sempat menolak kembali. Tetapi Perez memberikan janji jika ia akan menjual Bale dan memberikan limit 300 juta euro untuk Zidane membeli pemain nantinya. Mungkin Perez tidak terlalu tepati janjinya, mungkin ia panik dan hal yang di tunjukkan menemukan solusi termudah,” sambungnya.

Baca Juga : De Ligt Dan Ronaldo Akan Spesial Di Laga Melawan Tottenham

Zidane Mengerti Alasannya

Ramon Calderon yakin hanya Zidane yang mengerti alasannya menginginkan Pogba pemain yang sudah membuat beberapa masalah untuk Manchester United.

“Sudah ada beberapa pemain yang datang ke Madrid, tetapi pada puncak daftar itu ada nama Pogba, yang jelas tidak perlu diragukan. Saat ini, presiden Madrid berusaha menjelaskan pada sang pelatih bahwa mendapatkan Pogba dari MU sangat sulit. Tetapi Zidane tidak mau menerima itu,” Ungkap Ramon.

“Saat ini ada dua sisi cerita. Satu, bagaimana Madrid bisa merayu MU yang tidak akan menjual Pogba. Dua kisah di mana Florentino Perez harus menjual beberapa pemain top seperti Lucas Vazquez, Isco untuk memberi ruang bagi Pogba,” tutupnya.

Baca Juga : Neymar Memuji Kwalitas Sergio Ramos Selama Karir Sepak Bolanya